Penjelasan properti yang dimilik bersama

Kepemilikan Bersama

Ketika anda membeli sebuah properti bersama-sama dengan orang lain sehingga kepemilikan properti tersebut menjadi lebih dari satu orang di dalam akte jual beli, Maka anda akan diminta untuk memilih apakah status kepemilikan bersama tersebut adalah "joint tenant" atau "tenant in common"

Joint Tenant

Joint Tenant biasanya digunakan untuk pembelian property dengan nama suami istri sehingga di akte penjualan terdapat dua nama. Pemilik "joint Tenant" memiliki saham yang sama yang tergantung pada jumlah pemilik di dalam akte.

Jika ada dua pemilik bersama di dalam akte, maka setiap pemilik memiliki 50 persen saham kepemilikan pada properti tersebut, jika ada enam pemilik bersama, mereka masing-masing akan memiliki seperenam properti tersebut.

Ketika sebuah properti yang dimiliki bersama dengan status Joint Tenant itu dijual, maka setiap pemilik memiliki bagian yang sama dalam penjualan itu dan masing-masing diminta untuk menandatangan akte penjualan secara individual.

Jika seorang pemilik meninggal dunia, maka saham dari pemilik yang sudah meninggal akan secara otomatis beralih kepada pemilik masih hidup. Sebagai contoh, jika ada dua orang pemilik dalam status Joint tenant, dan salah seorang pemilik meninggal dunia, maka pemilik yang masih hidup akan menjadi pemilik tunggal di dalam properti tersebut.

Yang perlu diperhatikan adalah Saham dari pemilik bersama tidak dapat diwariskan dan dijual kepada pihak lain selain daripada pemilik yang tertera di akte pembelian pada waktu awal.

Tenant In Common

Jenis kepemilikan bersama lainnya adalah TENANT IN COMMON. tenant in common digunakan untuk pembelian properti bersama dengan kepemilikan porsi saham yang berbeda-beda. Contoh, pembelian properti oleh 4 orang dengan saham yang berbeda beda misalnya (20,40,30,10) persen.

Setiap pemilik saham memiliki porsi saham yang berbeda beda tergantung dari kesepakatan bersama pada Waktu pembelian.

Saham kepemilikan yang dimiliki dapat dijual kepada pihak lain.

Saham kepemilikan juga dapat diwariskan apabila pemilik saham tersebut meninggal dunia.

Biasanya Tenant in common ini digunakan untuk patungan bersama dengan pihak lain dalam investasi properti bersama.

Sebagai pembeli, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan jenis kepemilikan yang berlaku jika Anda membeli sebuah properti bersama sama. Jika Anda tidak secara khusus menentukan pilihan antara JOINT TENANT dan TENANT IN COMMON maka, secara otomatis Akte akan ditetapkan sebagai sebagai JOINT TENANT.

Pastikan anda memilih jenis kepemilikan yang sesuai dengan kebutuhan anda

*informasi yang di tertera disini bersifat umum dan isinya dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Informasi ini hanyalah sebagai panduan saja dan peraturan-peraturan yang dibahas disini dapat berubah-ubah setiap waktu. Setiap daerah pun mempunyai peraturan-peraturan yang berbeda-beda sehingga anda perlu mengkonsultasikan dengan pihak yang berwenang akan keakuratan informasi yang anda perlukan dalam transaksi anda. Kami tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul akibat penggunan informasi yang ada disini.